Pemerintah Kabupaten Ngada telah menyiapkan sejumlah hal teknis untuk pemberian bantuan fasilitasi kebudayaan yang merujuk pada visi dan misi Bupati Ngada periode 2025-2030.

Pemberian bantuan ini ditujukan kepada kegiatan berkebudayaan yang sifatnya kolektif dan Penggunaan bantuan ini harus didasarkan pada rencana kerja komunitas.

Kepala Bidang Kebudayan Ngada Paschalia Moi yang ditemui diruang kerjanya, Senin 5 Mei 2025 menyampaikan bahwa bantuan fasilitas kebudayaan ini memilik dasar yakni UUD 1945 pasal 32 dan UU nomor 5 tahun 2017 yang bertujuan untuk upaya pelestarian dan memberikan apresiasi kepada siapapun yang melaksanakan kegiatan kebudayaan dan pelestarian kebudayaan.

Penerima bantuan ini harus memenuhi beberapa persyaratan teknis dimana komunitas budaya mengajukan permintaan tertulis kepada Bupati Ngada yang disertakan dengan Proposal,Rencana Kerja,RAB, Rekomendasi Kepala Desa, Surat Perjanjian Mutlak, Pakta Integritas dan surat pernyataan tidak konflik internal. Semua format administrasi ini telah disiapkan oleh Dinas terkait dalam hal ini Bidang Kebudayaan.

Bantuan ini berupa uang dan penggunanya bersifat kolektif dan merata untuk tiga etnis besar di Ngada.Regulai fasilitasi bantuan kebudayan ini juga merujuk pada fasilitasi bantuan pusat dan di daerah berdasarkan peraturan Bupati tentang pemberian bantuan hibah nomor 21 tahun 2021 tentang tata cara pemberian hibah atau bantuan sosial yang bersumber dari APBD.

Lanjut Asri Moi bahwa Tim dari Bidang Kebudayaan dan BPMD Ngada saat ini sedang melakukan identifikasi kebudayaan dan Kalender Budaya yang dilakukan secara kolektif bagi tiga etnis di Ngada yakni etnis Ngadhu Bhaga dalam ritual Ka Sa’o, Ka ‘Ngadhu dan Ka Nua. Etnis Soa seperti Sagi, Etnis Riung seperti Larik dan ritual budaya kolektif lainnya. Seluruh kegiatan ini bersesuaian dengan program Kementrian kebudayaan dan terealisasi dalam program kegiatan yang diluncurkan oleh Bupati Ngada Raymundus Bena dan Wakil Bupati Ngada Bernadinus Dhey Ngebu.

Menurutnya, Masyarakat perlu menyambut baik program dukungan ini dan pemerintah hadir untuk mendukung penguatan kebudayaan di Ngada.

Categories: Berita

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

en_USEnglish