Wakil Bupati Ngada, Raymundus Bena meletakan batu pertama pembangunan Laboratorium Komputer, pembangunan UKS dan pembangunan Toilet di SMPS Yos Soedarso Jerebuu di Kecamatan Jerebuu pada Senin, 29/05/2023. Pembangunan fasilitas-fasilitas tesebut merupakan pembangunan yang diswakelolakan oleh Pemda Ngada ke pihak-pihak Sekolah salah satunya SMPS Yos Soedarso.
Wakil Bupati Ngada dalam sambutanya mengatakan bahwa kebijakan terkait swakelola yang diberikan kepada pihak sekolah mulai diterapkan pada tahun 2023. Kebijakan tersebut dibuat oleh Bupati Ngada dan Wakil Bupati Ngada dengan beberapa pertimbangan. Menurutnya dengan memberikan sawakelola kepada Sekolah dapat menyerap tenaga kerja dari masyarakat Kabupaten Ngada sendiri.
”Ada sejumlah anggaran kurang lebih 22 milyar sampai 26 milyar yang kita swakelolakan ke beberapa sekolah. Selain yang dikontrakan pada pihak ke tiga khusus di tahun 2023 kita bagi dua model. Kalau ditahap-tahap sebelumnya semua dikontrakan kepada pihak ke tiga tapi ditahun 2023 ini saya dan Bapak Bupati bersepakat, kita alokasikan sekian persen untuk dialihkan ke sekolah. Kita beri Sekolah yang melakukan swakelola yang dikerjakan langsung oleh Sekolah. Beberapa pertimbangan kenapa kita ambil kebijakan ini, tentunya untuk membawa banyak manfaat lain. Yang pertama soal efisiensi dan efektifitas masyarakat. Dengan kebijakan ini kita berharap sekolah mellibatkan masyarakat di sekitar atau masyarakat di kecamatan atau kabupaten yang punya keahlian dibidang tersebut. Misalnya cetak batu press, bisa membuat kursi meja dan lainya, yang tentu akan saling menguntungkan”, ungkapnya.
Ia juga menambahakan kebijakan tersebut juga tidak mengabaikan pihak ke tiga. Pemerintah Kabupaten Ngada tetap memberiakan peluang bagi pihak ke tiga melalui tender secara independen dan terbuka, selama pihak ketiga sudah memenuhi persyaratan yang diminta. “Sesungguhnya kebijakan ini tidak mengabaikan teman-teman pihak ketiga. Tetap disisi lain pihak ketiga kita sediakan tender secara independen dan terbuka bagi yang memenuhi persyaratan yang diminta dan juga adakebijakan lain dan hal-hal lain yang kita berikan bagi pihak ketiga”, tambahnya.
Wabup Raymundus Bena juga berharap anggaran swakelola yang diberikan dapat dikelola dengan baik oleh pihak sekolah dan ia juga berpesan agar pihak sekolah terus melakukan konsultasi pada pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada dalam hal teknis pekerjaan, agar bisa dilakukan secara tepat waktu dan tepat guna.
“Khusus kecamatan Jerebuu untuk swakelola hanya ada di SMP Yos Soedarso. Pembangunan-pembangunan lain juga ada tetapi bukan swakelola. Harapan saya ini bisa dikelola dengan baik dan terus berkonsultasi agara pekerjaan bisa secara tepat waktu dan tepat guna. Apalagi hal ini menjadi hal pertama untuk kita. Hampir semua kecamatan kita bagi rata. Ini juga sebagai uji coba untuk beberapa sekolah akan kita lakukan pada tahun ini. Jika bagus dan membawa manfaat bagi sekolah dan masyarakat tentu ditahun mendatamng ini menjadi perhatian bagi saya dan Bapak Bupati”, pungkasnya.