Workshop Seniman Perkuat Sinergi Menuju Festival Gayain di Kabupaten Ngada

Dipublikasikan oleh Lian Woli pada

Menyongsong pelaksanaan Festival Gerakan Kebudayaan Indonesia (Gayain) 2025 yang akan berlangsung pada 27 September mendatang, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVI Nusa Tenggara Timur melalui Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada menyelenggarakan Workshop Seniman di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Senin (22/9/2025).

Kegiatan workshop ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para pelaku seni terkait pengelolaan festival, khususnya dalam mempersiapkan pementasan yang akan menjadi bagian dari acara utama. Selain itu, workshop juga berfungsi sebagai forum untuk menyatukan para seniman, sekaligus mengevaluasi persiapan masing-masing kelompok seni agar setiap kekurangan dapat diidentifikasi lebih awal.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada, Elisius Kletus Watungadha, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para seniman yang terlibat, baik dari sekolah, perguruan tinggi, maupun komunitas. Ia menekankan bahwa keberhasilan festival tidak terlepas dari dukungan dan partisipasi seluruh mitra kebudayaan.

“Ngada menjadi penyelenggara pertama Festival Gayain, dan dua daerah lain yakni Aceh dan Makassar akan hadir di Kabupaten Ngada untuk belajar. Oleh karena itu, kita harus menunjukkan yang terbaik. Saya berharap kerja sama yang telah terjalin dapat terus dipelihara demi keberhasilan agenda budaya ini,” ungkap Elisius.

Workshop ini diisi dengan sesi diskusi yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada, Paschalia Maria Dolorosa Moi. Dalam forum tersebut, setiap kelompok seni diberikan kesempatan menyampaikan perkembangan persiapan, sekaligus menyampaikan kebutuhan yang masih diperlukan untuk mendukung kelancaran pementasan.

Melalui kegiatan ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngada menegaskan komitmennya dalam memastikan kesiapan penyelenggaraan Festival Gayain 2025. Festival ini akan menjadi ajang penting bagi Ngada dalam memperlihatkan potensi budaya lokal sekaligus berkontribusi pada gerakan kebudayaan nasional.

Kategori: Berita

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!