Wahana Visi Indonesia (WVI) bersama Pemerintah Kabupaten Ngada melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) menggelar rapat koordinasi Kelompok Kerja Perumahan dan Kawasan Permukiman (Pokja PKP) di aula BAPPERIDA pada Rabu, (22/1/2025).
Sekretaris BAPPERIDA, Sefrinus Niki, membuka kegiatan dengan menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini bertujuan mengevaluasi kegiatan Pokja sejak 2024. Ia menekankan pentingnya sinergi untuk meningkatkan capaian Pokja, termasuk pembenahan berbagai aspek yang membutuhkan perhatian bersama.
“Kita tahu bersama, pelaksanaan tugas dan fungsi Pokja secara maksimal diharapkan memberikan kontribusi pada pencapaian Universal Akses. Targetnya adalah 100% akses air minum layak, 0% permukiman kumuh, dan 100% akses sanitasi layak,” ujar Sefrinus.
Ia juga menambahkan bahwa forum ini menjadi kesempatan strategis untuk merancang program kerja Pokja 2025 sebagai tindak lanjut dari Rapat Koordinasi I Pokja PKP tingkat provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) tahun 2024.
Staf WVI sekaligus Wash Koordinator Kabupaten Ngada, Karinus Kasan, turut menyampaikan komitmen organisasinya dalam mendukung program pemerintah daerah. “Sebagai organisasi yang fokus pada perlindungan anak dan penyediaan lingkungan yang aman, WVI terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mendukung program universal coverage. Kami mendesain perencanaan dan penganggaran sektor WASH agar capaian target ini tercapai,” ujarnya.
Menurut Karinus, dalam rapat koordinasi ini, agenda yang disusun antara lain penyusunan dokumen penting seperti Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM) dan Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) untuk pelaksanaan tahun 2025. Dengan semangat kolaborasi yang tinggi, pemerintah daerah bersama mitra pembangunan optimis mencapai universal coverage di Kabupaten Ngada, mewujudkan lingkungan yang lebih sehat dan layak untuk masyarakat.
Rapat ini dihadiri oleh anggota Pokja PKP yang berasal dari berbagai instansi, termasuk BAPPERIDA, Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas PUPR, Dinas Pariwisata, serta Dinas Kominfo.