Kegiatan Launching Bulan Keteladanan Pajak Bagi ASN dan Sadar Pajak Bagi Masyarakat Ngada dilaksanakan di taman Kartini Bajawa yang dipadukan dengan apel kekuatan lingkup Pemkab Ngada, Senin 10 Juni 2024. Launching ditandai dengan pengguntingan pita langsung oleh Bupati Ngada Andreas Paru, didampingi Wakil Bupati Ngada Raymundus Bena, Sekda Ngada, para Asisten, Kepala Bank NTT Jorsalino R. Seran Pimpinan OPD, para Lurah serta ASN lingkup Pemkab Ngada. Bulan keteladanan pajak mencakup sasaran seluruh ASN lingkup Pemkab Ngada sedangkan bulan kesadaran pajak mencakup sasaran semua wajib pajak dan wajib retribusi daerah.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Wilfridus Adjo dalam laporannya menyampaikan bahwa Bulan keteladanan dan kesadaran pajak ini akan mencakup semua jenis pajak dan retribusi daerah khusus untuk PBB-P2 yang hari ini disebarkan SPPT mencakup 94.462 obyek pajak dengan dengan nominal sebesar Rp 3.996.965.919. Mengalami peningkatan 23,42 % dari tahun 2023 sebagai akibat penyesuaian NJOP dengan metode Reclass secara official. Pembayaran pajak PBB-P2 akan dimulai pada tanggal 1 Juni sampai dengan 30 Nopember 2024 melalui pelayanan pembayaran digital RKUD Bank NTT atau secara manual melalui para juru pungut yang tersebar diseluruh Kabupaten Ngada.
Tujuan dari kegiatan launching ini adalah menumbuhkan kesadaran membayar pajak PBB Pedesaan dan perkotaan di kalangan ASN dan masyarakat, Mewujudkan ketaatan membayar pajak tepat waktu, Menumbuhkan keteladanan ASN dalam membayar pajak dan Mendorong implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah daerah agar lebih transparan dan akuntabel.
Bupati Ngada Andreas Paru dalam sambutannya menyebutkan bahwa hampir 80% Sumber Pendapatan Daerah berasal dari pajak termasuk juga pembiayaan pembangunan yang dilaksanakan juga dari pajak. Maka penting bagi Aparatur Sipil Negara di Ngada menjadi pelopor dan teladan bagi masyarakat dalam hal pembayaran pajak terutama PBB.
“Berbagai upaya dan inovasi serta terobosan dilakukan Pemerintah yang bermuara pada peningkatan kepatuhan masyarakat akan kewajiban pembayaran pajak. Saya ajak seluruh ASN di Ngada untuk memanfaatkan kesempatan ini, karena pajak juga berdampak pada keuangan pribadi dan hukum. ASN jadi pelopor kesadaran membayar pajak karena pajak menghasilkan pembangunan yang mengarah pada kesejahteraan. Kerja ini adalah kerja kolaborasi, termasuk Bank NTT yang telah menyiapkan fasilitas untuk mempermudah akses pembayaran pajak dan transaksi non tunai lainnya. Kita ingin bukti nyata tidak hanya komitmen, namun eksekusi harus lebih maksimal,”tegas Bupati Andreas
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Ngada menyerahkan SPPT pajak kepada 9 Lurah dalam wilayah kecamatan Bajawa. Kegiatan tambahan lainnya adalah penyerahan bonus kepada pemain dan official PSN Ngada yang berlaga pada Liga Tiga Nasional di Pekalongan.