Lawan Kanker Serviks Sejak Dini, PKK Ngada Gandeng Biofarma dan Biomedika Edukasi Masyarakat Lewat Seminar

Dipublikasikan oleh Lian Woli pada

Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngada bekerja sama dengan PT Biofarma dan Biomedika menggelar seminar kesehatan sebagai bagian dari upaya berkelanjutan dalam mencegah kanker leher rahim (serviks). Kegiatan ini berlangsung di Aula MBC Ngada pada Selasa (20/5/2025), dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar, perwakilan OPD, dan organisasi perempuan.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka kematian akibat kanker serviks di Indonesia. Berdasarkan data World Health Organization (WHO), dua orang meninggal setiap jam akibat kanker ini. Pada tahun 2022, kanker serviks menempati posisi kedua terbanyak setelah kanker payudara. Ironisnya, sekitar 70 persen kasus baru diketahui ketika sudah berada pada stadium lanjut, akibat kurangnya pengetahuan dan deteksi dini.

Dalam sambutannya, Bupati Ngada, Raymundus Bena, menegaskan pentingnya edukasi dan pencegahan sejak dini. Ia menyebut bahwa di Kabupaten Ngada sendiri, kanker serviks menjadi penyebab kematian nomor lima. “Jika dicegah sejak dini, ini akan jauh lebih baik. Salah satu cara pencegahannya adalah melalui vaksinasi HPV, terutama pada anak-anak perempuan,” ujar Bupati.

Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Ngada berkomitmen mendukung program eliminasi kanker serviks melalui peningkatan sosialisasi, penyediaan layanan vaksinasi HPV secara gratis di puskesmas, dan pelibatan sekolah serta masyarakat dalam upaya edukasi dan pencegahan.

Seminar ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Dr. Paul Michael Chietra, SpOG, yang memaparkan secara medis dampak dan langkah pencegahan kanker serviks dan payudara, serta Fery Aryo Nugroho, General Manager PT Biofarma wilayah Bali dan Nusa Tenggara, yang menjelaskan pentingnya vaksinasi HPV dan distribusi program nasional.

oplus_0

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Ngada, Ny. Blandina Mamo, dalam sambutannya menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PKK dan posyandu dalam meningkatkan kualitas kesehatan perempuan. Ia berharap peserta memperoleh pengetahuan yang cukup mengenai pencegahan kanker serta pentingnya menjaga pola hidup bersih dan sehat.

Seminar ini juga menjadi wadah edukatif yang memperkuat kesadaran masyarakat, terutama perempuan, untuk melakukan deteksi dini baik secara mandiri maupun klinis. Kegiatan turut dihadiri oleh Wakil Bupati Ngada, Wakil Ketua DPRD, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ngada, siswa-siswi SMA lingkup Kota Bajawa, serta perwakilan wanita dari berbagai lapisan masyarakat.

Kategori: Berita

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

id_IDIndonesian